Pembina Inovatif Gugus Depan Produktif

Satyaku kudharmakan…

Dharmaku kubaktikan…

            Majelis Nasional Pendidikan Katolik menyelenggarakan kegiatan kepramukaan Temu Pembina III/2016 di Klaten, Jawa Tengah. TKK-MNPK mengajak seluruh Pembina Pramuka nusantara untuk bergabung dalam kegiatan ini. Kegiatan perkemahan ini berlangsung pada Senin, 20 Juni 2016 sampai dengan Minggu, 26 Juni 2016 bertempat di Dodiklatpur Rindam IV/Diponegoro, Danguran, Klaten. Tema dari kegiatan ini adalah “Pembina Pramuka Inovatif Menuju Gugus Depan Produktif”. Pembina yang berkumpul untuk kegiatan ini kurang lebih 700  pembina dari berbagai daerah yang terbagi dalam 17 kontingen. Selain itu beberapa tamu undangan ikut serta dalam kegiatan TB III/2016 antara lain  Fr. Jacques Gagey (International Catholic Conference of Scouting), Idelta Maria Rodrigues (União Nacional dos Escuteiros de Timor Leste), Romo V. Darmin Mbula, OFM (Presidum MNPK), Romo Kuntoro Adi (Bag. Pendidikan KWI), dan seluruh pengurus TKK-MNPK.  Kegiatan TB III/2016 dibuka dengan defile serta misa pembukaan yang dipimpin oleh Administrator Keuskupan Agung Semarang, Romo Sukendar,Pr.

            MPK Keuskupan Agung Jakarta ikut serta dalam kegiatan ini dengan mengirimkan 128 pembina dari berbagai sekolah Katolik yang terdapat di Jabodetabek. SD Tarakanita 3 salah satu bagian dari MPK KAJ. Oleh Karena itu, SD Tarakanita 3 mengirimkan perwakilannya untuk mengikuti TB III/2016 dalam kontingen KAJ. SD Tarakanita 3 mengirimkan Kak Rosalia Pratiwi Mahandani sebagai salah satu perwakilannya untuk mengikuti kegiatan ini.

            Melalui kegiatan TB III/2016 ini diharapkan adanya penyegaran dalam bidang kepramukaan bagi seluruh Gugus Depan yang berpangkalan di sekolah Katolik. Kegiatan ini mengajak seluruh Pembina aktif belajar menimba ilmu-ilmu dari kegiatan perkemahan. Hal yang berbeda tentunya adanya penggunaan IT dalam penyelesaian tugas yang diberikan. Berbagai kegiatan yang diikuti oleh para peserta TB III/2016 antara lain scout preneur, inter religious, scout counselling, multiculture, educational tour, hiking and pioneering, administration (talam kerja), wisata budaya, free time activities (batik, anyam, inke, bernyanyi).

            Selain kepramukaan, para Pembina diajak untuk menjunjung tinggi kebudayaan melalui kegiatan wisata budaya dengan mengunjungi Keraton Yogyakarta dan berbincang bersama dengan Sri Sultan Hamengku Buwono X serta melihat seni pertunjukan Sendratari Ramayana di kawasan Candi Prambanan. Selain wisata budaya, para Pembina dikenalkan dengan tari Reog Ponorogo dan tari Goprak Klaten serta seni Nyuun dari Bali melalui kegiatan Multicultural. Kegiatan kepramukaan dan kebudayaan dilengkapi dengan pengetahuan keagamaan dalam kegiatan Inter religious mengenalkan lima agama yang dianut di Indonesia.

            Seluruh Pembina juga difasilitasi dalam kelompok-kelompok kecil untuk bertanya jawab sharing kepramukaan di gugus depan dalam scout counselling. Educational tour mengajak para peserta untuk mengunjungi berbagai tempat kerajinan lokal misalnya pembuatan genting, batu bata, kemoceng, mainan kayu, gerabah. Tak hanya mengunjungi, para peserta diharapkan mengetahui informasi mulai dari cara pembuatan, pemasaran, kendala yang dihadapi oleh produsen.

            Melalui seluruh rangkaian kegiatan ini, diharapkan menambah pengetahuan bukan hanya dibidang kepramukaan namun secara pengetahuan umum dan budaya juga bertambah. Penyelenggara berharap supaya para Pembina yang ikut serta dalam TB III/2016 ini dapat menjadi generasi penerus yang inovatif dan kreatif.

Salam Pramuka!